SURAT CINTA GURU TAJWID #SOLUSI





Isteri ku,



Saat pertama kali bertemu denganmu aq bagaikan berjumpa dengan saktah hanya mampu terkesima dengan menahan nafas sebentar.

Aku di matamu mungkin bagaikan nun mati dalam idhgram bila ghunnah terlihat tetapi dianggap tidak ada.

Aku ungkapkan maksud dan tujuan perasaanku seperti idzhar jelas dan terang.

Jika min mati bertemu ba disebut ikhfak syafawi maka jika aku bertemu dirimu disebut cinta.

Sejenak pandangan kita bertemu ,lalu tiba-tiba semua itu seperti idhgram mutamathilain melebur menjadi satu.

cintaku padamu seperti mad lazim ,paling panjang diantara yang lain,

Setelah kau terima cintaku ,rasa hatiku seperti qalqalah kubra terpantul-pantul dengan keras.

Dan akhirnya setelah lama kita bersama ,cinta kita seperti iqlab ditandai dengan dua hati yang menyatu.

Sayangku padamu seperti mad tabii dalam Al Quran.Banyak!!!

Semoga dalam perhubungan kita seperti idhgram bila ghunnah cuma berdua lam dan ra'.

Layaknya seperti waqaf mu'annaqah hanya boleh berhenti disalah satunya ,kau atau aku.

Meskipun perhatianku terlihat tersembunyi seperti lam syamsiah cintaku padamu seperti lam qamariah terbaca jelas.

Isteriku,

Kau dan aku seperti idhgram mutajanisain ,perjumpaan dua huruf yang sama makhrajnya tapi lain sifatnya .

Aku harap cintakita seperti waqaf lazim terhenti sempurna pada akhir hayat.

Sama halnya dengan mad 'aridh yang mana setiap mad bertemu sukun 'aridh akan berhenti,seperti itulah pandanganku bila melihatmu.

Layaknya huruf tafkhim namamu pun bercetak tebal di fikiranku.

seperti hukum imalah yang dikhususkan untuk ra' begitu juga aku yang hanya untuk mu.

semoga aku akan jadi yang terakhir untukmu seperti mad 'aridh lilsukun.

Comments

Popular posts from this blog

Majelis Nurul Musthofa Muhammadun nabiyuna NEW QASIDAH

Qasidah muhammadun basyarun

Haul Sayyid Syeikh Muhammad Al Hasyimi